pada postingan ini akan dibahas dasar-dasar menuliskan actionscript.Disini kami bukanlah tentor yang serba benar,maka kami butuh kritik dan saran kalian,serta apabila ada kesalahan dalam penulisan ataupun penyampaian, sampaikanlah pada kami. Simak baik-baik ya
{getToc} $title={Table of Contents}
Action Script merupakan bahasa pemrograman yang di pakai oleh software Flash untuk mengendalikan object-object ataupun movie yang terdapat dalam Flash. Sebenarnya Flash juga bisa tidak menggunakan ActionScript dalam pemakaiannya, tapi kalau menginginkan adanya interaktifitas yang lebih komplek maka ActiosScript ini dibutuhkan.
a. Membuat sistem navigasi situs
Hal ini berkaitan dengan bagaimana Action Script dapat mengatur user menjelajahi situs atau program yang telah dibuat. Dengan demikian animasi situs yang telah dibuat tidak hanya menjadi “film iklan” belaka, kecuali memang dinginkan seperti itu (dalam kasus film kartun menggunakan Flash).
b. Menambahkan interaktivitas dengan user
Dengan action Script user dapat berinteraksi dengan setiap elemen di dalam movie Flash, baik itu tombol movie klip maupun teks.
c. Membuat situs atau Program yang dinamis
Objek adalah suatu tipe data seperti suara, gambar, teks, yang digunakan untuk mengontrol movie. Semua objek merupakan bagian dari suatu kelas. Objek pada Flash dapat berupa gambar yang nampak , hingga sesuatu yang abstrak (tidak nampak), misalnya tanggal, data, atau deteksi input dari mouse. Objek dapat dikenali dan digunakan setelah terlebih dahulu diberi nama. Proses penamaan suatu objek disebut instantiating. Selain objek yang didefinisikan, pada Flash terdapat predefined class yang terdiri dari objek yang bisa dipakai di dalam movie. Beberapa diantaranya, MovieClip, Color, Sound, Button, Stage, Text Field, dan Text Format.
Berdasarkan letak Script, Jenis ActionScript dalam flash dibagi menjadi 3 yaitu :
1. ActionScript pada frame
ActionScript pada frame adalah Actionscript yang diletakan pada frame, atau juga sering disebut FrameScript. FrameScript ini hanya bisa dilakukan pada keyframe atau blankkeyframe.untuk melihat frame yang telah diberikan script terdapat tanda berupahurup 'a' kecil yang menandakan keberadaan sebuah Script.
2. ActionScript pada MovieClip
ActionScript yang diletakan pada MovieClip sering disebut MovieScript. yang harus diingat adalah untuk membuat movieScript tentunya harus ada MovieClip tempat kita meletakan ActionScript tersebut. MovieClip memiliki bahasa (syntax) sebagai berikut.
onClipEvent (event) { perintah }
Arti syntax movieScript diatas adalah :
Kata 'onClipEvent' menunjukan bahwa perintah ini ditujukan untuk MovieClip tempat diletakannya Script.
kata 'event' menunjukan event yang terjadi pada movieClip tersebut.sebenarnya Event di MovieClip ada 9 diantaranya :load, enterFrame, unload, Mouse up, Mouse Down,Key down, Key up, dan data.Namun diantara semua itu yang sering digunakan yaitu load dan enter Frame. Kata 'perintah' menunjukan perintah yang dapat diberikan pada MovieClip.
3. ActionScript pada Button
Hal yang perlu diingat yaitu ActionScript pada button tentunya harus ada Button tempat meletakanActionScript tersebut.Secara umum syntax yang digunakan dalam penulisan ActionScript pada Button hampir sama dengan penulisan MovieScript.Perhatikan syntax berikut ini ;
on (event) { perintah }
Arti syntax movieScript diatas adalah : Kata 'on' menunjukan bahwa perintah ini ditujukan untuk MovieClip tempat diletakannya scriptdan ini merupakan syarat utama untuk Script yang digunakan pada Button.Kata 'event' menunjukan event yang terjadi pada Button tersebut. ada 7 event yang terdapat pada buttonyaitu press, release, rollOver, rollOut, dragOver, dragOut, dan keypress. Meski demikian hanya dua event yang sering digunakan yaitu press dan release.
Apa sih kegunanya ActionScript? ActionsScirpt mempunyai banyak kegunaan, untuk contohnya ActionScript bisa dipakai
untuk:
- Membuat presentasi yang bagus
- Membuat Game interaktif
- Membuat Game Online
- Membuat Web Interaktif
- Membuat CD interaktif
- Membuat Simulasi dan animasi dalam pembelajaran
- ActionScript juga bisa berkomunikasi dengan bahasa pemrograman lain seperti PHP dan ColdFusion
- dan masih banyak juga yang lainnya..Object dan Frame ActionsStruktur dasar dari sebuah aksi
adalah: saatSesuatuTerjadi(input) { lakukanAksi }
Mekanisme Kontrol pada Objek dengan AS 3.0
Mekanisme pengendalian (control mechanism) diwujudkan dengan menggunakan umpan balik (feedback), yang mencuplik keluaran. Umpan balik ini digunakan untuk mengendalikan baik masukan maupun proses. Tujuannya adalah untuk mengatur agar sistem berjalan sesuai dengan tujuan.
Pengaturan Properties Objek dengan AS 3.0
1. Penggunaan perintah Trace
Perintah Trace digunakan untuk menampilkan informasi pada panel Output. Panel Output hanya digunakan untuk menguji jalannya program saja, bukan sebagai tampilan utama program. Yang menjadi tampilan utama program adalah stage kita.
2. Pendeklarasian Variabel
Variabel-variabel yang akan digunakan dalam Script kita harus dideklarasikan terlebih dahulu. Beberapa tipe variabel yang sering digunakan antara lain: TextField, Number, String, Array, Sprite, Shape, dan MovieClip. Kita juga dapat membuat tipe variabel sendiri berupa objek Class untuk aplikasi kita. Perintah deklarasi variabel mempunyai bentuk umum:
var namaVariabel:TipeVariabel;
atau cara kedua berikut juga memberikan hasil yang sama:
var namaVariabel:TipeVariabel=new TipeVariabel();
Anda bisa menambahkan program berikut ke dalam kode program anda untuk memunculkan tulisan “Hello World” ke dalam Stage Anda.
var textSaya:TextField=new TextField();
textSaya.text="Hello World";
stage.addChild(textSaya);
Lanjutkan dengan menguji hasil program anda dengan menekan keyboard Ctrl+Enter, maka anda akan melihat tulisan “Hello World” pada Stage anda.
3. Event, Listener, dan Event Handler
Semua interaksi user di dalam Flash dikelola oleh “event-event” beberapa contoh event adalah: mouse click, mouse move, input keyboard, loading file, dan lain-lain. Dalam buku ini akan banyak menggunakan pengaturan event untuk mendisain interaksi user.Dalam ActionScript, suatu objek bisa mendengarkan (listen) event yang terjadi pada dirinya dengan menggunakan method addEventListener pada objek tersebut. Method ini membutuhkan dua argumen, yaitu:
•Event apa yang akan didengarkan, misalnya MouseEvent atau pun KeyboardEvent
•Fungsi apa yang akan saya kerjakan apabila saya mendegarkan event.
Dalam contoh kita, baris: tombolMulai.addEventListener(MouseEvent.CLICK,tekanTombol); function tekanTombol(mevt:MouseEvent):void{ ISI FUNGSI}
Mempunyai maksud sebagai berikut:
•Tombol dengan nama instance tombol Mulai akan mendengarkan event Mouse Click (MouseEvent.CLICK)
•Apabila tombolMulai di-click dengan mouse, maka fungsi tekanTombool akan dipanggil dan dikerjakan. Fungsi tekanTombol dinamakan Event Handler. Sebuah event handler harus berupa fungsi dengan satu nilai input (misalnya dalam contoh kita adalah mevt:MouseEvent) dan tidak mengembalikan nilai apa-apa (yaitu mempunyai tipe keluaran void).
belajar flash itu mudah!
Pada halaman ini kita akan membahas lebih detail tentang flash,dari animasi motion,framing,sampai actionscript. Bagi para pemula ini cocok buat anda. Ok , ikuti terus ya pembahasan dari kami
RahmanCyber Tutorial
Redaksi yang menulis berbagai Tutorial Berguna
http://www.rahmancyber.net
Facebook : /rahmancyber | Twitter : @RahmancyberNet
{getToc} $title={Table of Contents}
Menuliskan Actionscript
adobe flash menyediakan action panel untuk menuliskan actionscript. Untuk memunculkannya kamu bisa menekan f9 pada keyboard atau memilih menu window > actions sehingga akan muncul tampilan action panel. Perlu diingat pada settingan default action panel sudah muncul,biasanya sejajar pada propertis. Untuk mendeteksi sudah atau belum munculnya action panel,bisa memilih window > action. Pastikan pada pilihan action sudah ter centang atau belum,kalau sudah tercentang berarti action panel udah aktif.Action Script merupakan bahasa pemrograman yang di pakai oleh software Flash untuk mengendalikan object-object ataupun movie yang terdapat dalam Flash. Sebenarnya Flash juga bisa tidak menggunakan ActionScript dalam pemakaiannya, tapi kalau menginginkan adanya interaktifitas yang lebih komplek maka ActiosScript ini dibutuhkan.
Fungsi actionscript
Action script memeliki beberapa fungsi atau peran yang dapat membantu dalam merancang situs atau movie Flash, diantara nya :a. Membuat sistem navigasi situs
Hal ini berkaitan dengan bagaimana Action Script dapat mengatur user menjelajahi situs atau program yang telah dibuat. Dengan demikian animasi situs yang telah dibuat tidak hanya menjadi “film iklan” belaka, kecuali memang dinginkan seperti itu (dalam kasus film kartun menggunakan Flash).
b. Menambahkan interaktivitas dengan user
Dengan action Script user dapat berinteraksi dengan setiap elemen di dalam movie Flash, baik itu tombol movie klip maupun teks.
c. Membuat situs atau Program yang dinamis
ActionScript 3.0
Pada bulan Juni 2006, ActionScript 3.0 debutnya dengan Adobe Flex 2.0 dan pemain yang sesuai, Flash Player 9 . ActionScript 3.0 adalah restrukturisasi mendasar bahasa, begitu banyak sehingga sama sekali berbeda menggunakan mesin virtual . Flash Player 9 berisi dua mesin virtual, AVM1 untuk kode yang ditulis dalam ActionScript 1.0 dan 2.0, dan AVM2 untuk konten yang ditulis dalam ActionScript 3.0. Actionscript 3.0 menambahkan dukungan terbatas untuk akselerasi hardware ( DirectX , OpenGL).Objek
Objek adalah suatu tipe data seperti suara, gambar, teks, yang digunakan untuk mengontrol movie. Semua objek merupakan bagian dari suatu kelas. Objek pada Flash dapat berupa gambar yang nampak , hingga sesuatu yang abstrak (tidak nampak), misalnya tanggal, data, atau deteksi input dari mouse. Objek dapat dikenali dan digunakan setelah terlebih dahulu diberi nama. Proses penamaan suatu objek disebut instantiating. Selain objek yang didefinisikan, pada Flash terdapat predefined class yang terdiri dari objek yang bisa dipakai di dalam movie. Beberapa diantaranya, MovieClip, Color, Sound, Button, Stage, Text Field, dan Text Format.
Berdasarkan letak Script, Jenis ActionScript dalam flash dibagi menjadi 3 yaitu :
1. ActionScript pada frame
ActionScript pada frame adalah Actionscript yang diletakan pada frame, atau juga sering disebut FrameScript. FrameScript ini hanya bisa dilakukan pada keyframe atau blankkeyframe.untuk melihat frame yang telah diberikan script terdapat tanda berupahurup 'a' kecil yang menandakan keberadaan sebuah Script.
2. ActionScript pada MovieClip
ActionScript yang diletakan pada MovieClip sering disebut MovieScript. yang harus diingat adalah untuk membuat movieScript tentunya harus ada MovieClip tempat kita meletakan ActionScript tersebut. MovieClip memiliki bahasa (syntax) sebagai berikut.
onClipEvent (event) { perintah }
Arti syntax movieScript diatas adalah :
Kata 'onClipEvent' menunjukan bahwa perintah ini ditujukan untuk MovieClip tempat diletakannya Script.
kata 'event' menunjukan event yang terjadi pada movieClip tersebut.sebenarnya Event di MovieClip ada 9 diantaranya :load, enterFrame, unload, Mouse up, Mouse Down,Key down, Key up, dan data.Namun diantara semua itu yang sering digunakan yaitu load dan enter Frame. Kata 'perintah' menunjukan perintah yang dapat diberikan pada MovieClip.
3. ActionScript pada Button
Hal yang perlu diingat yaitu ActionScript pada button tentunya harus ada Button tempat meletakanActionScript tersebut.Secara umum syntax yang digunakan dalam penulisan ActionScript pada Button hampir sama dengan penulisan MovieScript.Perhatikan syntax berikut ini ;
on (event) { perintah }
Arti syntax movieScript diatas adalah : Kata 'on' menunjukan bahwa perintah ini ditujukan untuk MovieClip tempat diletakannya scriptdan ini merupakan syarat utama untuk Script yang digunakan pada Button.Kata 'event' menunjukan event yang terjadi pada Button tersebut. ada 7 event yang terdapat pada buttonyaitu press, release, rollOver, rollOut, dragOver, dragOut, dan keypress. Meski demikian hanya dua event yang sering digunakan yaitu press dan release.
Apa sih kegunanya ActionScript? ActionsScirpt mempunyai banyak kegunaan, untuk contohnya ActionScript bisa dipakai
untuk:
- Membuat presentasi yang bagus
- Membuat Game interaktif
- Membuat Game Online
- Membuat Web Interaktif
- Membuat CD interaktif
- Membuat Simulasi dan animasi dalam pembelajaran
- ActionScript juga bisa berkomunikasi dengan bahasa pemrograman lain seperti PHP dan ColdFusion
- dan masih banyak juga yang lainnya..Object dan Frame ActionsStruktur dasar dari sebuah aksi
adalah: saatSesuatuTerjadi(input) { lakukanAksi }
Mekanisme Kontrol pada Objek dengan AS 3.0
Mekanisme pengendalian (control mechanism) diwujudkan dengan menggunakan umpan balik (feedback), yang mencuplik keluaran. Umpan balik ini digunakan untuk mengendalikan baik masukan maupun proses. Tujuannya adalah untuk mengatur agar sistem berjalan sesuai dengan tujuan.
Pengaturan Properties Objek dengan AS 3.0
1. Penggunaan perintah Trace
Perintah Trace digunakan untuk menampilkan informasi pada panel Output. Panel Output hanya digunakan untuk menguji jalannya program saja, bukan sebagai tampilan utama program. Yang menjadi tampilan utama program adalah stage kita.
2. Pendeklarasian Variabel
Variabel-variabel yang akan digunakan dalam Script kita harus dideklarasikan terlebih dahulu. Beberapa tipe variabel yang sering digunakan antara lain: TextField, Number, String, Array, Sprite, Shape, dan MovieClip. Kita juga dapat membuat tipe variabel sendiri berupa objek Class untuk aplikasi kita. Perintah deklarasi variabel mempunyai bentuk umum:
var namaVariabel:TipeVariabel;
atau cara kedua berikut juga memberikan hasil yang sama:
var namaVariabel:TipeVariabel=new TipeVariabel();
Anda bisa menambahkan program berikut ke dalam kode program anda untuk memunculkan tulisan “Hello World” ke dalam Stage Anda.
var textSaya:TextField=new TextField();
textSaya.text="Hello World";
stage.addChild(textSaya);
Lanjutkan dengan menguji hasil program anda dengan menekan keyboard Ctrl+Enter, maka anda akan melihat tulisan “Hello World” pada Stage anda.
3. Event, Listener, dan Event Handler
Semua interaksi user di dalam Flash dikelola oleh “event-event” beberapa contoh event adalah: mouse click, mouse move, input keyboard, loading file, dan lain-lain. Dalam buku ini akan banyak menggunakan pengaturan event untuk mendisain interaksi user.Dalam ActionScript, suatu objek bisa mendengarkan (listen) event yang terjadi pada dirinya dengan menggunakan method addEventListener pada objek tersebut. Method ini membutuhkan dua argumen, yaitu:
•Event apa yang akan didengarkan, misalnya MouseEvent atau pun KeyboardEvent
•Fungsi apa yang akan saya kerjakan apabila saya mendegarkan event.
Dalam contoh kita, baris: tombolMulai.addEventListener(MouseEvent.CLICK,tekanTombol); function tekanTombol(mevt:MouseEvent):void{ ISI FUNGSI}
Mempunyai maksud sebagai berikut:
•Tombol dengan nama instance tombol Mulai akan mendengarkan event Mouse Click (MouseEvent.CLICK)
•Apabila tombolMulai di-click dengan mouse, maka fungsi tekanTombool akan dipanggil dan dikerjakan. Fungsi tekanTombol dinamakan Event Handler. Sebuah event handler harus berupa fungsi dengan satu nilai input (misalnya dalam contoh kita adalah mevt:MouseEvent) dan tidak mengembalikan nilai apa-apa (yaitu mempunyai tipe keluaran void).
belajar flash itu mudah!
Pada halaman ini kita akan membahas lebih detail tentang flash,dari animasi motion,framing,sampai actionscript. Bagi para pemula ini cocok buat anda. Ok , ikuti terus ya pembahasan dari kami
RahmanCyber Tutorial
Redaksi yang menulis berbagai Tutorial Berguna
http://www.rahmancyber.net
Facebook : /rahmancyber | Twitter : @RahmancyberNet
Tags
Adobe Animate