De Javu yang Fenomenal

Pernahkah Aben-aben dengar Kata De Javu? lalu pernahkah aben alami? apa belum tau nih apa itu de javu...?

Simak Artikel ini.

Sebagian dari manusia pasti pernah mengalami De Javu, Lalu apa sih itu de javu? De Javu merupakan sebuah peristiwa aneh yang dialami seseorang dimana kita merasa pernah mengalami peristiwa yang sedang kita alami di masa lampau, dengan kata lain jauh sebelum hari dimana peristiwa sedang kita alami. Misal Peristiwa ini bisa berupa tempat baru yang sedang kita kunjungi, Percakapan, Orang yang kita temui, dan masih banyak lainnya. Sebenarnya belum ada seorang pun yang dapat menentukan penjelasan benar mengenai De Javu ini, sehingga banyak ilmuan, fisikawan, dan banyak orang lagi masih hangat memperbincangkan tentang hal ini, ada yang mengatakan, Keanehan De Javu ini disebabkan dari kejadian serupa yang pernah dialami oleh jiwa kita dalam salah satu kehidupan reinkarnasi sebelumnya di masa lampau.

Lalu yang benar gimana?  Dari beberapa riset yang ane dapatkan dari beragam sumber mengatakan bahwa De Javu muncul berasal dari Recognition Memory, yaitu sebuah jenis memori yang menjadi sebab kita menyadari apa yang kita alami sekarang sebenarnya sudah pernah kita alami sebelumnya.

Otak Manusia berfluktuasi antara dua jenis Recognition Memory, yaitu Recollection (Pengumpul Kembali)  Jika kita dapat menyebutkan dengan tepat seketika itu juga kapan situasi yang kita alami pernah muncul sebelumnya. Misal kita bertemu teman baru, maka dengan segera kita menyadari bahwa kita sudah pernah berinteraksi dengannya..

Recognition Memory kedua yaitu Familiarity ( Ingatan yang muncul ketika kita tidak menyebut dengan pasti kapan kita melihat dengan orang baru atau apapun yang kita alami itu). Dan De Javu termasuk yang Familiarity ini.

Yakin atau tidak, 70% sampai 80% Manusia pernah mengalami fenomena de javu ini, minimal sekali , entah berupa Pandangan, Suara, rasa atau bau. Jadi jelas kita yang sudah merasakan tidak sendirian...banyak orang yang udah ngalamin itu.

Kalau di kaitkan dengan Agama sih begini...

"Kita sebagai manusia, hidup didunia ini, perjalanan kita dari lahir hingga nanti, sudah di atur dan digariskan sang pencipta, tetapi penggarisan itu tidaklah mutlak, manusia sendiri yang bisa merubahnya, misal.

Kita dari lahir hingga sekarang ini digariskan akan kaya (Apa yang akan kita alami, dan dengan siapa kita akan bertemu, Ilmu apa yang kita pelajari, semua itu udah ditanamkan di Otak kita)  lantas walaupun orang itu sudah digariskan kaya tetapi kenyataannya ia tidak kaya, itu merupakan hasil dari apa yang ia buat, dan apa yang ia jalankan....Wah merinding ya..... Ngademmmm dulu...

Lanjut...

lalu presentasi kenyataan penggarisan itu setiap manusia berbeda-beda, ada yang hanya 10% maupun ada yang sampai 90%, tapi kalau 100% itu sangatlah mustahil, karena sang pencipta menganjurkan kita untuk menentukan hidup kita sendiri, yang pada akhirnya nanti di Akherat kita akan di hadapkan dua pilihan yaitu Neraka dan Syurga.

Lalu kaitannya dengan De Javu apa?

De Javu adalah sebagian kecil dari informasi penggarisan yang bocor. Tapi itu masih dibilang normal bagi setiap manusia, Yang penting, ga' usah lah kita terlalu pusing masalah De Javu...karena itu alami, yang terpenting, bagaimana kita menentukan hidup kita, Sang Pencipta sudah memberikan pengarahan melalui Al Qur'an dan telah mengutus Baginda Besar Nabi Muhammad SAW untuk menuntun manusia, dan menyampaikan amanah dari sang Pencipta. Tinggal sekarang kita belajar dan menimpa ilmu sebanyak mungkin, karena Allah menganjurkan kita untuk menuntut ilmu dari Awal Hidup hingga Akhir hidup. Insya Allah ketika kita berpegang teguh dengan ilmu itu dan tentunya mengamalkannya, Allah menjanjikan kepada kita bahwa kita tidak akan menyentuh jalan kesesatan.

--Teori dari Riset Pembelajaran oleh Fathkhurrahman "

untuk teori ane yang di tanda petik itu jangan 100% diterima ya...karena pendapat 1 orang itu juga belum tentu dapat benar. ane masih belajar, mari kita juga sama-sama belajar....

Salam!