https://id.wikipedia.org/wiki/Berkas:Garden_of_Words_poster.png |
Sashi komori (Langit yang mendung)
Ame mo furanuka (Mungkin hujan akan datang)
kimi wo todomemu? (Jika demikian, akankah kau tetap disini bersamaku?)
Haha... dapet lagi deh inspirasi untuk nulis kata - kata, Terkadang kita memang perlu membuka diri.. :D
Kali ini Yuk Bahas Movie kali ini membahas film yang baru aja ku tonton.. ya setidaknya buat dokumentasi, aku pernah nonton film ini aja .. ikh...ihk..ikh..
Kotonoha no Niwa atau kalau dalam bahasa internasionalnya The Garden of Words | Taman Kata
bentar deh, sebelum nopik ke alur ceritanya, aku lebih suka bahas ke visualnya dulu ye... :D seperti film Makoto Shinkai sebelumnya, ternyata film yang ini juga memuat visual realistik seperti sebelumnya, scenerynya dapet banget, daun yang bergoyang, air hujan yang jatuh, langit yang berubah warna, lampu yang kerlap-kerlip di atas gedung, sampai kereta barlalu lalang pun terlihat seperti real tapi masih dalam lingkup animasi.. ya mungkin itu kali ya yang menjadi pembeda dengan film animasi lainnya...
Bercerita tentang Takao Akizuki, remaja 15 tahun siswa SMA yang bercita-cita menjadi pembuat sepatu yang sering membolos ketika hujan turun ke sebuah taman. Pada suatu hari, Takao bertemu dengan seorang perempuan yang berpakaian rapi seperti orang kantoran sedang duduk di gubuk di taman sambil minum dan makan cokelat. Bukan sekali dua kali Takao ketemu, tetapi setiap kali datang ke sana Takao ketemu perempuan itu.
Awalnya mereka hanya saling diam ditengah hujan, (Pada bagian pertama ketemu inilah terselip kata yang diucapkan si perempuan itu dalam sastra jepang, yang tentunya si takao kurang paham.. ia pun mencari jawabannya ternyata.. ia tulis kata itu.. ) namun semakin sering bertemu di saat hujan mereka menjadi samakin dekat. Sampai-sampai di saat bangun di pagi hari Takao selalu berharap turunnya hujan agar bisa bertemu dengan Perempuan itu.
Takao memiliki hobi mendesain sepatu. Dia punya cita-cita untuk kuliah desain sepatu. Karena biayanya mahal Takao pun membagi waktunya untuk kerja paruh waktu. Perempuan ini setiap kali datang pakai sepatu yang berbeda-beda dan menginspirasi Takao untuk mendesain sepatu.
Suatu hari,
Hujan berhenti turun dan Takao nggak punya alasan untuk datang ke taman itu lagi.
Tak disangka, suatu hari Takao(15) ketemu dengan perempuan itu. Ternyata dia adalah salah satu guru di sekolahnya, Yukari Yukino (27). Yukari mengundurkan diri dari sekolah karena ada masalah dengan anak kelas tiga. Anak kelas tiga itu menyebarkan gosip tentang dirinya yang sampai kedengeran ke orang tuanya.
Takao yang tahu tentang hal itu kemudian dia pun mendatangi anak kelas tiga untuk bikin perhitungan. Setelah itu, Takao pergi ke taman dan ketemu Yukari. Takao nemuin jawaban dari Tanka yang waktu itu diucapin Yukari di pertemuan pertama mereka.
Yang diatas ntu tuh...
Udah lah..nonton sendiri aja ya...wkwkwk
Ya....
Film karya Makoto Shinkai memang mempunyai ciri khusus seperti diatas dari segi visual, dan sautan dengan nada sastra membuat karyanya adem dan tidak kasar.. Walau untuk film ini ada beberapa contoh yang tidak perlu ditiru, seperti Bir dan Kekacauan Rumah tangga ( Ibunya Takao ).
Film yang berdurasi 46 menitan ini udah rilis 28 April taun 2013.. eh aku nya baru nontonnya sekarang.. gara gara 5Cm.. jadi merembet...
untuk endingnya pas banget.. Heh.. aku juga baru nyadar kalo yang bawain Rain - adalah Motohiro Hata .. kalo bicara tentang Motohiro Hata pasti nyantelnya Doraemon Stand by Me..
Ya begitulah... Jaa.. sampai disini aja.. Silahkan nonton sendiri ya.. jangan tanya ane dapetnya dari mana.. :D
Ini nih inspirasi dari gambarnya si Makoto...
Scenes of Shinjuku Gyoen National Park. |
Yang jadinya seperti ini :
Berikut ini soundtracknya...
RahmanCyber Hobi dan Kegemaran
Mengulas tentang Hobi dan Kegemaran lebih spesifik..
http://www.rahmancyber.net
Facebook : /rahmancyber | Twitter : @RahmancyberNet